Senin, 06 April 2020

Tantangan Blogger Pemula

Annyeong chingudeul Hari ini gaeguri bakal bahas problem per-blogger-an. Apa sih tantangannya sebagai seorang blogger pemula?. Walaupun gaeguri bukan blogger professional dan blogger terkenal, tapi selaku seorang “ blogger pemula senior ” gaeguri bakal share tentang hal yang paling sulit dan tantangan apa yang dihadapi sama blogger pemula (pemulaaa banget). 1.        Mencari topic yang pas Topic sebuah blog memang sangat dibutuhkan di dunia perbloggeran ini, dan kita juga harus tau sasaran pembaca yang mau kita tuju itu mirip apa. Misalnya, target pembaca kamu adalah cewek-cewek elok yang suka sama dunia per-makeup an bermakna blog yang bakal kau bikin ialah blog perihal beauty-beautyan, jika sasaran kau ibu-ibu yang doyan masak, berarti kamu bikin blog wacana resep-resep masakan dan kulineran. Tapi jangan pernah membuatblog tentang per-makeupan namun kamu menghendaki pembacanya adalah bapak-bapak maco yang berotot, gak bakal ada yang baca. Diluaran sana banyak sih yang bilang “jangan membuatblog gado-gado” atau blog yang gak ada topiknya, namun berdasarkan gaeguri untuk kau yang gres bikin blog gak dilema kok kalo gak ada topic, bahas apa aja yang kau suka, mau itu kuliner, pariwisata, kacantikan, otomotif, software, game dan lain-lain. Lambat laun nantinya kau bakal nemuin topic kamu sendiri. Misalnya di blog gaeguri, awalnya gaeguri ngambil topic ihwal perbahasaan korea, tapi gaeguri mulai bosen sama tata bahasa tata bahasaan, jadi pindah ke postingan perihal DIY/ panduan, lalu jadi blog curhatan pengalaman kerja, lalu ada artikel perihal pengangguran, tentang kepribadian and such. Tapi, lama kelamaan, semua artikel itu bakalan bisa di kategorikan menjadi beberapa part, kayak tata bahasa, satu klasifikasi, perihal pengangguran dan kepribadian bisa dijadiin satu kategori, tentang DIY/tutorial satu klasifikasi dan lain-lain. jadi intinya, berdasarkan gaeguri, blog gado-gado itu “gwaenchanha”(gak problem). Yang penting itu yakni “MOVE” terus bergerak apapun yang kamu suka, tulis. Asalkan tidak berlawanan dengan norma dan hokum, tidak menyinggung SARA, selama tidak ada yang dirugikan, go ahead! Untuk blog yang temanya curhatan, juga gak ada duduk perkara kok, selama curhatan kamu itu “ada isinya”, ada persoalan, ada penyelesaian dan ada usulan, ada sesuatu yang mampu “didapatkan” pembaca dari blog kau, jangan asal curhat doang, alasannya gak ada yang bakalan peduli sama blog kamu, contohnya yaitu kamu curhat, kalo kau gres putus sama pacar kamu, tulis di blog yang Cuma 1 paragraf doang, gak ada pada dasarnya dari permasalahan kamu itu, yakinlah gak bakalan ada yang baca. 2.       “Starting” Blogger pemula masih kesusahan untuk “memulai” apa yang akan ditulis, tergolong gaeguri sih (gaeguri kan emang blogger pemula, gimana sik??). gaeguri umumnya menyiapkan topic atau tema apa aja yang bakal gaeguri diskusikan, lalu bikin point-point pembahasan dari tema yang diangkat. Itu ngebantu banget sih. Dengan adanya point itu, kita gak bakalan ngambang dan lebih gampang untuk memulai apa yang akan kita tulis. Gaeguri menargetkan seenggaknya ada 700 kata setiap postingan yang gaeguri bikin. Nah point-point yang udah gaeguri membuatsebelumnya menjadi kerangka fikiran yang mau gaeguri tulis. Untuk menjadi blogger, gak usah terlalu dipikiran gimana-gimananya, mempersiapkan rencana yang sempurna, cukup “mulai” untuk menulis alasannya adalah sesuatu yang kau gak pernah “dimulai”, gak bakalan pernah ada balasannya (ya iyalah, orang yang pernah dikerjain kok, gimana mau ada hasil?). Untuk mengawali sesuatu, kita gak mesti jadi “yang terhebat” dahulu, tapi kamu mesti “mulai kini juga”, alasannya dengan kamu mengambil keputusan untuk start something, yakni hal yang paling penting yang mau membawa kau ke sesuatu yang lebih baik. Quote favorite gaeguri yang dapetnya dari google “no matter how many mistakes you make, or how slow your progress, you are still way ahead of everyone who isn’t trying and starting” 3.       Konsisten Gaeguri pernah gak konsisten nulis di blog, sebab kayaknya gak ada hasil apa-apa. Orang-orang yang gak konsisten itu lazimnya yakni orang yang gak niat nulis, Cuma mau dapet penghasilan doang (itu kamu gaeguri, jangan salahin orang lain). (iya itu gaeguri!). jadi teman-sobat diluaran sana yang pengen bikin blog, jangan mengharapkan apa-apa, jangan menginginkan penghasilan dahulu alasannya adalah kalo kita konsisten nulis, berkhasiat bagi orang lain, “penghasilan” itu bakal dateng sendirinya kok. Penghasilan itu kayak “reward” yang kita dapetin. Postingan di blog itu juga gak harus 3 kali dalam sehari kayak minum obat gitu chingudeul, kau bisa post seenggaknya sekali dalam seminggu atau 2-3 kali sepekan, yang penting itu konsisten. Jangan berhenti nulis, dan kalopun goresan pena kamu masih anggap aja “gak layak baca”, that’s oke. Selama kau nulis terus, proses bakalan ngajarin kau buat nulis dengan baik dan “udah pantas baca”. Kita bakalan jadi yang lebih baik dengan cara terus berlatih. Believe me! Blogger-blogger populer pun gaeguri percaya, awalnya goresan pena mereka pasti gak sebagus waktu beliau udah populer. Contoh lain adalah, video youtube pertama youtuber, mampu dikatakan gak ada bagus-bagusnya sama sekali tapi kenapa sekarang mereka bisa bikin video dengan kualitas setuju, tema elok, penyampaian lebih membuatiri (saking bagusnya sih) ? itu karena proses ngajarin mereka untuk jadi lebih baik, mereka rajin berlatih dan mereka konsisten menciptakan “sesuatu”, sama halnya dengan blog ini, tulisan kita niscaya bisa jadi lebih baik. 4.      Sabar Kata tabah ini gaeguri peruntukan untuk orang-orang yang pengen menciptakan uang dari blog. Gaeguri gak munafik juga sih, alasan gaeguri nge-blog itu emang karena duit. Tapi segala sesuatu itu gak ada yang instan, mie instan yang katanya instan aja harus dimasak dahulu baru bisa disantap, namun mie instan mentah tetep yummy dimakan kok, pernah nyobain gak chingudeul? (makan mie instan mentah itu gak sehat gaeguri!!!!) oke! Kita gak mampu menciptakan uang dengan Cuma bikin blog hari ini, besoknya dapet uang, tanpa nulis apapun. Blogger-blogger terkenal juga butuh 1 tahun 2 tahun 3 tahun dan bahkan lebih untuk mampu menghasilkan duit. Kalo kau gak punya tema, nulis ala kadarnya, spelling salah, gak ngerti cara nulis, tetapi udah maunya langsung dapet duit? Jangan nge-blog !! Sabar adalah kunci untuk sukses sambil terus jaga ke konsistenan kita untuk menulis. 5.       Sulit menghadirkan traffic Ini masih menjadi persoalan gaeguri sih. Kita bisa aja promosiin blog kita ke sahabat-sobat dengan menggunakan sosial media, tapi dari 10 penawaran khusus yang kita lakuin palingan Cuma ada 1 orang yang bakal liat blog kita, atau bahkan gak ada sama sekali. Traffic yang gak ada, mampu jadi sebab inspirasi konten yang kita membuatitu gak menarik sama sekali, (bener juga sih, tapi seenggaknya kalo ada yang promo, liat bentar aja kenapa? Walaupun gak menarik harusnya liat dong effort nya seorang penulis, baru deh judge kalo tulisannya gak mempesona #MaksaModeOn). Walaupun goresan pena kita gak mempesona, gak persoalan kok selama goresan pena itu yakni original karya kita sendiri, dan untuk kedepannya bisa mencar ilmu untuk menyebabkan tulisan kita semenarik mungkin.
Sumber https://gaeguristory.blogspot.com


EmoticonEmoticon